Apakah anda mempunyai pohon mangga di pekarangan dan tak kunjung berbuah? Atau apakah pohon mangga anda berbuah hanya setahun sekali dan buahnya pun tidak terlalu lebat? Jika iya, maka anda datang di tempat yang tepat.
Pada kesempatan ini blog lintangsore.com akan membahas tentang "Cara Menanam Mangga Agar Cepat Berbuah".
Sebelum lebih jauh ke dalam membahas teknik-teknik atau tips dan trik agar pohon mangga berbuah lebat, banyak, dan terus diluar musim, ada baiknya terlebih dahulu kita mengenal jenis-jenis pohon mangga yang ada, agar nantinya anda yang baru saja membeli bibit pohon mangga dan akan menanamnya di pekarangan/kebun sendiri bisa mengaplikasikannya dengan benar.
cara menanam mangga agar cepat berbuah
mangga merah
Mengenal Jenis dan Karakter Pohon Mangga
Pohon mangga termasuk pohon yang cukup banyak didapati di pekarangan rumah-rumah pemukiman, baik di desa maupun di perumahan kota. Sifat pohon mangga yang mudah ditanam dan tidak riwil dalam perawatannya menjadi alasan utama orang memilih pohon ini sebagai penghias dan peneduh pekarangan rumahnya. Daya tahan yang kuat terhadap serangan hama penyakit adalah alasan lain menjadikan pohon mangga ini sebagai penghias halaman rumah. Ditambah lagi pohon mangga juga dapat menghasilkan buah yang lebat, berukuran besar, manis, dengan nilai ekonomis tinggi.
Jenis-jenis pohon mangga unggulan yang seringkali ditanam oleh petani antara lain: mangga madu, mangga harum manis, mangga apel, mangga manalagi, mangga golek, mangga kueni, mangga Indramayu dan jenis mangga lainnya.
Secara umum cara menanam mangga untuk semua variasi jenis mangga di atas sama saja, namun yang paling mudah dan banyak peminatnya yaitu mangga harum manis. Mangga harum manis mempunyai buah yang manis, bijinya agak kecil namun daging mangganya tebal, sehingga menjadi pilihan yang tepat apabila dibudidayakan. Budidaya mangga harum manis pun dapat dilakukan dengan penanaman biji atau dengan cangkok. Namun untuk menghasilkan tanaman mangga cepat berbuah maka sebaiknya menggunakan cara cangkokan.
jenis buah mangga crispy
mangga berbuah lebat
Ada juga jenis varietas mangga unggulan baru dari Thailand, yaitu mangga chokanan. Mangga Chokanan atau biasa juga disebut Mangga Chooke Anan ini memiliki rasa yang manis. Bahkan karena manisnya yang keterlaluan, mangga ini sering dijuluki sebagai mangga madu. Mangga Chokanan dapat dimakan saat matang sempurna maupun saat masih muda. Rasa mangga chokanan muda memang tidak sama masamnya dengan mangga muda jenis lainnya.
Mangga chokanan ini banyak dibudidayakan dengan sistem tabulampot atau tanaman buah dalam pot. Seperti mangga pada umumnya, chokanan akan berbuah pada Oktober -Januari. Namun, karena bersifat genjah, mangga chokanan bisa berbuah hingga tiga kali dalam setahun.
Itulah beberapa jenis dan karakter mangga yang perlu anda ketahui sebelumnya. Pastikan dulu jenis mangga yang akan anda tanam, kenali jenisnya, dan jangan sampai keliru pada saat membeli bibit. Jangan langsung percaya dengan yang dikatakan penjualnya tentang jenis buah mangganya. Sebab, pemilihan bibit pohon mangga yang benar ini adalah langkah awal yang menentukan keberhasilan menanam pohon mangga agar berbuah lebat dan besar.
Selanjutnya mari kita bahas cara menanam pohon mangga yang tepat agar bisa menghasilkan buah mangga seperti yang diharapkan.
Cara menanam mangga agar cepat berbuah
Langkah 1. Persiapkan bibit mangga
Bibit mangga buah hasil dari proses cangkok dapat Anda peroleh dari penjual tanaman taman, buah dan sayur. Sehingga Anda tidak perlu melakukan pencangkokan sendiri.
Langkah 2. Menyiapkan tempat penanaman
Jika anda sudah mendapatkan bibit yang cocok, cara menanam mangga agar cepat berbuah yang selanjutnya adalah menyiapkan lahan. Hal-hal yang harus anda lakukan adalah:
Membuka lahan, bersihkan lahan anda dari tumbuhan lain yang sekiranya akan mengganggu pertumbuhan pohon mangga anda. Gemburkan lahan jika diperlukan.
Membuat jarak antar pohon, jarak yang biasa diberikan adalah sekitar 10 m untuk setiap pohon mangga.
Membuat lubang penanaman berbentuk segi empat dengan ukuran 1 m pada tiap sisinya. Gali tanah setengah meter terlebih dahulu, dan gali setengah meter lagi, pada bagian bawah berikan pupuk kandang dan tutup kembali dan biarkan selama 3 hari.
Langkah 3. Menanam pohon mangga
Buka polybag dari bibit tanaman mangga yang sudah siap dengan cara menyobek/menggunting dan menghilangkan keseluruhan plastiknya. Lakukan dengan perlahan agar tanah dan akar tanaman tidak terganggu. Masukkan bibit ke dalam lubang dengan posisi di tengah lubang dan tutup dengan sisa tanah galian.
Tips: Saat hendak mengurug pohon mangga, sebaiknya gunakan tanah yang sudah dicampur pupuk kompos. Setelah itu lakukan pemadatan secukupnya. Lakukan penyiraman pagi dan sore hingga bibit benar-benar tumbuh.
Selesai tahap pertama menanam pohon mangga. Berikutnya ke perawatan tanaman pohon mangga agar cepat berbuah.
Komentar
Posting Komentar